Prosedur Analisa Bangunan Pasca Gempa

Prosedur Analisa Bangunan Pasca Gempa, selalu menjadi perhatian dalam suatu bisnis. Terlebih lagi dalam bidang manajemen bangunan. Salah satu agendanya yaitu, penyediaan bangunan yang layak dan aman bagi karyawan dan orang lain dalam beraktivitas.

Peninjauan dan investigasi lapangan dilakukan oleh Tim, yang terdiri dari beberapa tenaga
ahli sesuai dengan acuan kerja yang diberikan. dan disaksikan oleh pihak pengguna gedung, yang dalam hal ini diwakili oleh bagian perawatan Gedung ini. selain itu investigasi ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan struktur secara keseluruhan, penyelidikan dan penilaian bangunan mengikuti 4 langkah:

  • Langkah pertama : Megumpulkan informasi dari bangunan,
    • Dengan kata lain tinggi bangunan, luas dan lokasi bangunan, dan laporan kerusakan.
  • Langkah kedua : Melakukan uji sebagai berikut :
    • a. Ultrasonic Pulse Velocity (UPV),
    • b. Hammer Test,
    • c. Rebar Scan.
  • Langkah ketiga : Melakukan analisa struktur bangunan.
  • Langkah keempat : Memberikan rekomendasi bangunan.

Baca Juga : Ultrasonic Pulse Velocity Test

Demikian pula Tujuan dari investigasi secara menyeluruh ini adalah untuk mendapatkan kondisi
kehandalan bangunan terhadap beban yang bekerja pada bangunan, serta adanya
perbaikan bilamana diperlukan.

Lingkup pekerjaan penyelidikan yang dilakukan dilapangan Antara lain:

  • Pengamatan visual tiap lantai ( Visual Inspection)
  • Hammer test (pengetesan tiap lantai)
  • Ultrasonic Pulse Velocity Test / test keretakan
  • Rebar Scan ( cek tulangan beton)

Pada llustrasi dibawah adalah kondisi defect /cacat retak akibat gempa berpola sangat beragam .

Butuh konsultan sipil? hubungi kami di rekanusa.co.id

Comments

Popular posts from this blog

Proses Pengurusan SLF - rekanusa.co.id

Alat Mengukur Keretakan

Ukur Tulangan Beton Dengan Rebar Scan